Persepsi Peternak Terhadap Penambahan Tepung Temulawak (Curcuma zanthorrhiza) Pada Ransum Ayam Kampung Di Kelompok Tani Srikandi Desa Pirikan Kecamatan Secang Kabupaten Magelang

Authors

  • Muhammad Irzaq Alfian Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang Jurusan Peternakan
  • Sunarsih Sunarsih Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang Jurusan Peternakan
  • Dias Aprita Dewi Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang Jurusan Peternakan
  • Rosa Zulfikhar Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang Jurusan Peternakan

DOI:

https://doi.org/10.36626/jppt.v6i2.1282

Keywords:

Ayam Kampung, Persepsi, Tepung Temulawak

Abstract

Temulawak dalam ransum ayam broiler dipercaya dapat menurunkan palatabilitas, karena temulawak mengandung minyak astiri dan zat warna kurkumin yang menyebabkan palatabilitas menurun akibat bau dan rasa yang tajam dan warna yang lebih pekat. Di Kelompok Tani Srikandi Desa Pirikan Kecamatan Secang Kabupaten Magelang memiliki banyak peternak ayam kampung dan banyak yang menanam Temulawak untuk meningkatkan ekonomi kelompok tani. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat persepsi peternak terhadap penambahan tepung temulawak pada ransum ayam kampung, untuk mengetahui efektivitas penyuluhan dan efektivitas perubahan perilaku dan untuk mengetahui pengaruh karakteristik peternak (umur, pendidikan, pengalaman beternak dan jumlah ternak) terhadap penambahan tepung temulawak pada ransum ayam kampung. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan bantuan skala likert dan analisis regresi linier berganda. Hasil yang diperoleh ialah keuntungan relatif sebesar 556, kesesuaian 558, kerumitan 551, dapat dicoba 549, dan mudah diamati 548 dengan total skor 2.762 dengan kategori sangat baik. Serta terdapat pengaruh nyata (P<0,05) secara simultan antara variabel independen yaitu umur, pendidikan, pengalaman beternak dan jumlah ternak dengan persepsi peternak. Sedangkan secara parsial umur, pengalaman beternak dan jumlah ternak berpengaruh signifikan sedangkan pendidikan tidak berpengaruh signifikan terhadap persepsi. Hasil nilai efetivitas penyuluhan yakni 95,07% termasuk dalam ketogori efektif. Dan untuk nilai efektivitas perubahan perilaku sebesar 92,67% termasuk kategori sangat efektif.

References

Arikunto, S. 2012. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Darmanah, G. 2019. Metodologi Penelitian. Belitang OKU Timur: CV. Hira Tech. Retrieved Maret 13, 2022.

Listyowati, A.A., Sunarsih. Kurniawan,

M.I. 2020. Pengaruh Karakteristik Peternak dalam Pemberian Tepung Temulawak Sebagai Pakan Aditif Terhadap Persepsi Peternak. Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu. Polbangtan Yogyakarta Magelang.

Volume 2 (3), Oktober 2020 : 22-31.

Diakses tanggal 22 Juni 2022. http://jurnal.polbangtanyoma.ac.i d /index.php/jppt.

Mulyati, et al 2017. Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Petani dan Partisipasi Petani dalam Penerapan Teknologi Pola Tanam Padi (Oryza Sativa L.) Jajar Legowo 4:1. Faperta Univ. Galuh. Faperta Univ.

Setiawan, D. A. 2021. Hipotesis dan Variabel Penelitian. Tahta Media Group.

Siyoto, Sandu dan Ali Sodik .2015. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian dan Pendidikan (Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung : Alfabeta.

Sugiyono 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.

Sukmawati, N. M. S., I P. Sampurna, M. Wirapartha, N. W. Siti, dan I N. Ardika. 2015. Penampilan dan komposisi fisik karkas ayam kampung yang diberi jus daun papaya terfermentasi dalam ransum kormesial. Majalah Ilmiah Peternakan. 18 (2): 39- 43.

Rahardjo, M., & Pribadi, E. R. 2010. Pengaruh Pupuk Urea, Sp36, Dan Kcl Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Temulawak (Curcuma xanthorhiza Roxb) Vol. 16 No. 3 http://repository.pertanian.go.id/bits tream/handle/123456789/1600/205 4-5150-2-PB.pdf?sequence=2&isA llowed=y

Downloads

Published

2024-10-07

Issue

Section

Articles